Transportasi Publik Dituntut Ramah Anak, Ini Layanan yang Dihadirkan MRT Jakarta

JAKARTA, Quarta.id– Anak-anak termasuk kelompok yang menggunakan layanan transportasi umum. Karena itu, sudah selayaknya layanan transportasi publik menyediakan fasilitas yang ramah terhadap anak-anak.

PT MRT Jakarta (Perseroda) menyebut memberi perhatian khusus terhadap anak-anak. Sebagai layanan perkeretapian modern disediakan layanan yang inklusif dan ramah terhadap penumpang prioritas seperti anak-anak.  Hal ini disebut sudah dimulai sejak lima tahun silam saat MRT pertama kali beroperasi.

BACA JUGA: Peringatan Hari Anak Nasional 23 Juli 2024, Simak Tema dan Sub Tema Tahun Ini

Dijelaskan, setiap stasiun MRT memiliki satu rute bebas hambatan yang mengarah ke stasiun dan menghubungkan seluruh area di dalam stasiun yang memudahkan lalu lalang penumpang prioritas seperti anak-anak.

Penerangan yang cukup, petugas yang sigap melayani kebutuhan anak, hingga penyediaan fasilitas seperti ruang laktasi atau pos sapa anak di setiap stasiun.

BACA JUGA: Apa Kabar Proyek Pembangunan MRT Bundaran HI-Kota? Ini Perkembangan Terbarunya

“MRT Jakarta didesain dengan konsep universal design, yang berarti dapat dengan mudah digunakan oleh siapa pun, termasuk penumpang prioritas seperti anak-anak yang bepergian secara mandiri,” demikian dilansir MRT di laman jakartamrt.co.id, Selasa,23 Juli 2024 yang bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional.

Dicontohkan,  dalam satu rangkaian kereta terdapat sekurang-kurangnya 51 kursi khusus penumpang prioritas, yaitu penyandang disabilitas, orang lanjut usia, ibu hamil, orang dewasa yang membawa anak, serta pengguna jasa yang sedang sakit.

BACA JUGA: MRT Moda Transportasi Favorit pada Hari Raya Lebaran, Pengguna Capai 70.000 Orang

PT MRT Jakarta (Perseroda) juga melakukan sejumlah program edukasi sejak dini tentang pentingnya menggunakan transportasi publik dalam mobilitas sehari-hari, baik mendatangi sekolah melalui program MRT Jakarta Goes to School maupun tur di stasiun dan ratangga.

Selain itu juga bekerja sama dengan sekolah maupun komunitas anak dengan menggelar berbagai program menarik baik di stasiun maupun di ruang terbuka hijau di sekitarnya.

BACA JUGA: MRT Jakarta 5 Tahun Beroperasi, Total Angkut 102 Juta Penumpang, Rata-rata 91.000 Orang Per Hari

Transportasi publik, dan fasilitas publik lainnya, dihadirkan untuk dapat diakses oleh siapapun secara mandiri, termasuk anak-anak, karena aksesibilitas merupakan hak asasi setiap manusia dan hak bagi setiap warga negara.

“Selamat Hari Anak Nasional! Mari ciptakan kawasan dan sistem transportasi publik modern yang aman dan nyaman bagi anak,” lanjut MRT dalam pernyataannya.