Pemkot Bandung Lirik Potensi Wisata Industri Pertahanan

Ahmad Riyadi
Keberadaan Industri pertahanan di Kota Bandung akan didorong menjadi destinasi wisata baru. (Foto: indonesia-aerospace.com)
Keberadaan Industri pertahanan di Kota Bandung akan didorong menjadi destinasi wisata baru. (Foto: indonesia-aerospace.com)

BANDUNG, Quarta.id- Untuk terus menggenjot kunjungan wisatawan ke Kota Bandung, Pemda Kota Bandung mewacanakan sejumlah kawasan industri menjadi destinasi wisata.

Hal itu dilontarkan Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono saat menerima kunjungan Universitas Pertahanan di Balai Kota Bandung (31/5/2024) dikutip dari bandung.go.id.

“Ini menjadi satu sisi kunjungan wisata yang menarik. Bandung punya rencana strategi industri besar yang bisa dielaborasikan,” tuturnya. 

BACA JUGA: Kawasan Wisata Braga Kota Bandung Jadi Spot Car Free Day Setiap Sabtu dan Minggu

Seperti diketahui, di Kota Bandung terdapat beberapa strategi industri pertahanan. Di antaranya PT. Dirgantara Indonesia, PT. Pindad, PT. Len dan PT. Inti. 

Bambang mengakui, Kota Bandung tengah berupaya mendongkrak kunjungan wisatawan. Sehingga Pemkot Bandung Tengah dan telah merevitalisasi sejumlah lokasi wisata. 

“Kita ada Braga Beken, Babakan Siliwangi, diharapkan tambah tinggi (pengunjung). Mungkin salah satu diantaranya edukasi wisata, seperti Museum Geologi, Gedung Sate dan sebagainya,” ungkapnya. 

BACA JUGA: Baltos, Tempat Asyik Belanja Hijab dan Busana Muslimah di Bandung

Sementara itu, Dekan Prodi Manajemen Pertanahan Unhar RI, Laksamana MudaTNI Dr. Sriyanto mengapresiasi Kota Bandung yang sangat nyaman untuk dikunjungi. 

“Luar biasanya nyaman, kami baru saja masuk udaranya lebih segar dibandingkan Jakarta. Kemudian hari ini semua pegawai tidak boleh menggunakan kendaraan bermotor, menurut saya salah satu terobosan yang harus diterapkan di daerah lain,” akunya.

BACA JUGA: Pesona Taman Langit Pangalengan, dari Camping Ground hingga Spot Foto Instagramable

Sriyanto mengungkapkan, di Bandung terdapat 32 industri pertanahan yang memiliki potensi besar. 

“Bandung ada 32 industri pertahanan, ini potensi yang harus dibina bersama, tidak hanya Kemenhan saja tapi daerah juga,” katanya.

Ikuti Kami :
Posted in

BERITA LAINNYA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *