Terima Golden Visa dari Presiden Jokowi, Shin Tae-yong Langsung Sampaikan Ikrar Ini

Bakti M. Munir
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. (Foto: PSSI)
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. (Foto: PSSI)

JAKARTA, Quarta.id– Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mendapatkan kartu Golden Visa yang diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo di Jakarta, Kamis (25/7/2024).

Menurut Jokowi, program Golden Visa ini bertujuan untuk mempermudah proses izin tinggal bagi investor dan talenta global yang ingin berkontribusi di Indonesia.

BACA JUGA: Momen Heboh, Skuad Garuda Geruduk Kamar Shin Tae-yong Usai Pastikan Lolos 16 Besar

“Untuk mempermudah pelayanan kita kepada investor dan juga kepada global talent, yang diberikan kesempatan untuk datang ke Indonesia dengan fasilitas Golden Visa,” ujar Presiden sebagaimana diberitakan di laman setkab.go.id.

Shin Tae-yong pun langsung merespons kartu Golden Visa tersebut dengan menyampaikan terima kasih.

“Terima kasih banyak kepada Bapak Jokowi. Saya akan berusaha lebih keras untuk masa depan sepak bola Indonesia. Ayo Garuda terbang tinggi!” ucap pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu dikutip dari caption Instagram miliknya.

BACA JUGA: Sedang Proses Seleksi, Ini Sederet Pemain Keturunan Timnas Sepak Bola Putri Indonesia

Presiden Jokowi meluncurkan Golden Visa Indonesia, di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton, Jakarta.

Presiden menyebutkan berdasarkan data dari Dirjen Imigrasi, sudah ada 300 pendaftar sejak program tersebut diperkenalkan.

Presiden memberikan kesempatan bagi warga negara asing secara perorangan untuk mendapatkan izin tinggal di Indonesia selama lima tahun dengan berinvestasi melalui Golden Visa ini. “Perorangan jadi USD350 ribu dan untuk korporasi USD25 juta,” ujarnya.

BACA JUGA: Timnas Indonesia Minta Maaf ke Federasi Sepakbola Guinea Buntut Aksi Rasis Suporter

Kepala Negara mengharapkan investor yang akan berinvestasi di Indonesia berjumlah banyak dan harus mengikuti seleksi supaya yang tinggal di negara kita bukan warga negara asing yang tidak ada manfaatnya di Indonesia.

Ia juga menyampaikan bahwa kebijakan Golden Visa diadakan evaluasi setiap tiga bulan sekali. “Ya, dilihat. Biasa kita evaluasi setiap tiga bulan,” ungkapnya.

Ikuti Kami :
Posted in

BERITA LAINNYA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *