Home SPORT

Tour de Banyuwangi Ijen 2024 Berakhir, Pebalap Grand Tour Jadi Juara Umum

Bakti M. Munir
Pebalap memasuki garis finis etape empat kejuaraan Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2024, Kamis (25/7/2024). (Foto: Pemkab Banyuwangi)
Pebalap memasuki garis finis etape empat kejuaraan Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2024, Kamis (25/7/2024). (Foto: Pemkab Banyuwangi)

BANYUWANGI, Quarta.id – Kejuaraan balap sepeda internasional Tour de Banyuwangi Ijen (TdBI) 2024 berakhir. Pebalap dunia yang tampil di Grand Tour, Merhawi Kudus,  keluar sebagai juara umum TdBI 2024.

Grand Tour merupakan ajang balap sepeda paling bergengsi dan bersejarah di dunia. Terdapat tiga kompetisi balap sepeda yang merupakan Grand Tour, yakni Tour de France (Perancis), Giro d’Italia (Italia), dan Vuelta a Españam (Spanyol). 

BACA JUGA: Tour de Banyuwangi Ijen 2024 Digelar, Ratusan Pebalap Berpacu Taklukkan Trek Menantang

Merhawi Kudus yang kini bergabung dengan tim Trengganu Malaysia, pernah tampil di Giro d’Italia 2022 La Vuelta a Espana 2020 dan 2022.  

Dikutip di laman Pemkab Banyuwangi, pebalap berkebangsaan Eritrea tersebut berhasil menjadi juara umum TdBI seusai menaklukkan etape 4 atau etape terakhir, dengan start di Boom Marina dan finish di Paltuding Gunung Ijen, Kamis (25/7/2024).

Hasil ini membuat Kudus berhak atas Ijen Sulfur Jersey (Yellow Jersey) atau pemimpin balapan. Tidak hanya itu Kudus juga meraih Rebound Jersey (Polkadot Jersey) atau raja tanjakan. 

BACA JUGA: Dari Event ITIF 2024, Sandiaga Uno Ajak Investor Kembangkan Sustainable Tourism

Untuk G land Jersey (Green Jersey) atau best sprinter diraih oleh Laas Martin dari Fereiquick Panda Podium Mongolia Team. Lass Martin juga merupakan pembalap yang tampil di Grand Tour, La Vuelta Ciclista a España 2021.

Sementara Gandrung Jersey (Red and White Jersey) atau pembalap Indonesia terbaik diraih oleh Muh. Imam Arifin dari Tim Nusantara. 

Jalannya balapan di Etape 4 berlangsung sengit. Tipisnya poin dan catatan waktu membuat para pembalap berusaha untuk memimpin. 

BACA JUGA: Pameran Deep and Extreme Indonesia Didorong Kembangkan Skema B2B

Akhirnya Kudus berhasil menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 4 jam 34 menit 56 detik. Di peringkat kedua ada rekan setimnya yang juga dari Trengganu, Mikel Eyob dengan waktu 4 jam 36 menit 9 detik.

Sementara Prades Reverte Benjami dari VC Fukuoka (Jepang) berada  di posisi ketiga dengan 4 jam 37 menit 9 detik.

Kudus mengatakan ia memiliki ekspektasi tinggi terhadap tanjakan Gunung Ijen, dan telah mempelajari kondisi serta kesulitan jalur tanjakan yang masuk kategori Hors Categorie tersebut.

BACA JUGA: Kemenparekraf: Perputaran Ekonomi Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Saat Libur Lebaran Capai Rp276,11 Triliun 

“Ini pertama kalinya saya ke Banyuwangi. Saya juga belajar banyak dari para cyclist yang lebih dulu pernah merasakan Ijen untuk mengetahui kesulitannya. Jika diukur skala 1 sampai 10, Ijen memiliki nilai 9,” tutur Kudus.

Kudus mengakui 4 etape di Ijen adalah race yang berat. Namun dukungan masyarakat Banyuwangi membuatnya terus bersemangat untuk memberikan yang terbaik. “Spektakuler. Bahkan sedari etape awal saya dapat dukungan yang luar biasa,” terangnya.

BACA JUGA: Kampung Adat di NTT Ini Dinobatkan sebagai Desa Tercantik Kedua di Dunia Versi Time Out

Hasil Etape Empat Tour de Banyuwangi Ijen (TDBI) 2024

IMDIVIDUAL GENERAL CLASSIFICATION BY TIME (IJEN SULFUR JERSEY)
1. 5 Kudus Merhawi Terengganu Cycling Team 14:31:06
2. 4 Eyob Metkel Terengganu Cycling Team 14:31:15
3. 772 Prades Reverte Benjamin VC Fukuoka 14:33:25

BEST INDONESIAN RIDER (Gandrung Jersey)

1.    115 Arifin Muh. Imam Tim Nusantara 14:39:54
2.     172 Soleh Abdul  BRCC 14:40:03
3.     111 Maulana Astnan Nusantara 14:41:17

BEST SPRINTER’ CLASSIFICATION (G land Jersey)

1. 83 Laas Martin Fereiquick Panda Podium Mongolia Team 32;poin
2. 23 Cavanagh Ryan Kinan Racing Team 27 poin
3. 42 Campbell Max Ccache xPark Up 26 poin

BEST CLIMBER’S CLASSIFICATION – KOM (Rebound Jersey/Polkadot)

1. 5 Kudus Merhawi Terengganu Cycling Team 31 poin
2. 4 Eyob Metkel Terengganu Cycling Team 21 poin
3. 772 Prades Reverte Benjamin VC Fukuoka 18 poin

Team General Classification

1. Trengganu Cycling Team
2. Banyuwangi Road Cycling Team
3. Pontianak Wijaya Racing Team

Best Indonesian Team

1. Nusantara
2. Banyuwangi Road Cycling Team
3. DR.J Cycling Team

Ikuti Kami :
Posted in

BERITA LAINNYA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *